Pencahayaan merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap kualitas suatu ruang, khusunya untuk cahaya buatan yang bisa di atur sedemikian rupa. Pencahayaan buatan sering kita kenal sebagai lampu, saat ini fungsi lampu tak hanya sebagai sarana pencahayaan tetapi juga sebagai dekorasi atau pemanis interior suatu ruang. Salah satu jenis lampu yang cukup sering dipakai adalah lampu gantung atau Chandelier. Lampu Chandelier erat kaitannya dengan kesan mewah dan glamor, jenisnya cukup beragam dan selalu menawan. Untuk kamu yang belum tau berbagai jenis Chandelier kamu wajib simak artikel berikut ini:
1. Crystal Chandelier
Chandelier Crystal pada dasarnya menggunakan elemen kristal sebagai bahan utama penyusunnya. Biasanya chandelier ini akan menghasilkan efek yang mengkilap, dan memberikan kesan megah dan mewah. Lampu kristal ini mampu memancarkan spektrum warna di sekitar ruangan, beberapa yang mungkin sering kita jumpai adalah kristal yang bewarna emas dan transparan.
Source www.dhresource.com
2 .Glass Chandelier
Glass Chandelier pada dasarnya menggunakan bahan dasar kaca sebagai penyusun utamanya. Bedanya dengan kristal, kaca mengeluarkan lebih sedikit warna dibandingkan kristal. Kandungan timbal pada keduanya juga berbeda, di Eropa kaca menjadi kristal hanya jika kandungan timbal melebihi 10 persen.
Source: www.pinterest.com
3. Beaded Chandelier
Beaded Chandelier ini tersusun dari elemen kristal yang lebih kecil, bentuknya seperti manik-manik. Tidak hanya kristal, chandelier ini juga bisa disusun dari ornament-ornamen kecil berbahan dasar kayu, plastik, cangkang kerang dll. Ornamen yang ukurannya lebih kecil ini nantinya akan disusun menjadi satu kesatuan bentuk yang utuh, tergantung pada pola yang ingin dihasilkan.
Source: www.pinmg.com
4. Capiz Chandelier
Capiz Chandelier tersusun dari cangkang tiram kaca jendela yang rata dan hampir transparan (Placuna placenta), moluska laut Bivalvia yang ditemukan di perairan pesisir provinsi Capiz di Filipina, tempat asal nama tersebut. Chandelier ini memerlukan tiang penyangga yang kuat untuk menahan beban lampu tersebut. Biasanya jenis lampu ini sering ditemukan pada dekorasi ruang ala pantai dan suasana laut.
Source: www.pinterest.com
5. Chandelier Mission
Chandelier Mission biasanya tersusun dari beberapa lampu dalam satu gantung, bentuk dan stylenya kental dengan ciri khas gaya art deco. Chandelier mission ini umumnya tersusun dari dudukan lampu antara 4 – 6 yang dihiasi dengan berbagai macam bentuk penutup. Penempatan setiap dudukan ini ada yang sejajar, namun juga ada yang menggunakan permainan tinggi rendah sesuai dengan bentuk akhirnya yang ingin dicapai.
Source: www.malindafurniture.com
6. Metal Chandelier
Metal Chandelier menggunakan material metal sebagai penyusun utamanya. Chandelier berbahan dasar metal ini cenderung lebih ringan dibandingkan chandelier berbahan kristal. Biasanya memiliki hiasan dekorasi berupa kurva atau huruf S dengan ujung-ujungnya terdapat lampu.
Source: www.malindafurniture.coml
7. Antler Chandelier
Antler Chandelier memiliki bentuk seperti tanduk rusa dengan tampilan yang unik dan berbeda. Saat ini Antler chandelier sudah jarang ditemukan karena adanya batasan dan larangan untuk menggunakan tanduk rusa sebagai material utama. Untu mengatasi itu beberapa tanduk rusa imitasi ada yang berbahan dasar kayu, plastik, dan metal.
Source: www.image.lamplus.com
8. Candle Style Chandelier
Candle Style Chandelier sering digunakan sebagai tempat untuk meletakkan lampu atau lilin pada zaman dahulu. Biasanya chandelier ini memiliki dudukan seperti mangkuk untuk meletakan lilin. Seiring perkembangan zaman penggunaan lilin sudah digantikan dengan lampu/ lampu berbentuk lilin yang lebih tahan lama.
Source: www.drawzit.com
Jadi itu dia beberapa jenis lampu gantung atau Chandelier yang biasa ada pada interior ruang. Nah, jika anda ingin mempercantik ruangan anda dengan lampu Chandelier anda wajib cek koleksi kami di sini. Anda juga bisa berkonsultasi bersama desainer kami untuk memilih chandelier apa yang cocok dengan ruangan anda.