Malindafurniture.com - Ada beberapa bagian di rumah yang memiliki kekuatan dekoratif untuk mengikat ruangan dengan mudah seperti karpet. Baik itu inspirasi untuk ruang atau sentuhan akhir, karpet dapat menghadirkan lapisan keindahan dan intrik yang tak tertandingi. Tetapi menemukan karpet yang sempurna tidaklah mudah, belum lagi tantangannya. Di antara ukuran, bahan, gaya, dan pembuatan, ada sejumlah faktor yang perlu dipertimbangkan. Hal ini lah yang akan dibahas lebih lanjut untuk Anda dalam menentukan karpet terbaik yang pas untuk ruang dirumah Anda.

Apa yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membeli Karpet?

Pertama dan terpenting, ini semua tentang mengidentifikasi ruangan yang akan ditempati karpet dan tujuan yang ingin dicapai. Apakah itu pernyataan untuk menyatukan estetika, atau fungsional untuk mencegah Anda agar mudah tergelincir? Selanjutnya, Anda perlu memikirkan ukuran dan bentuk karpet; gaya dan bahan; tumpukan; perawatan dan pembersihan nya.

Berikut Malinda Furniture Gallery sudah menyiapkan beberapa tips untuk memilih karpet terbaik untuk ruang Anda.

1. Ukuran dan Bentuk

Ketika memilih karpet untuk ruangan tertentu, menemukan karpet yang sesuai, dari segi ukuran, sangat penting. “Ini seperti aturan Goldilocks di sini,” kata Ben Hyman, salah satu pendiri dan CEO Revival Rugs. “Anda menginginkan karpet yang pas, baik kecil maupun besar. Sesuatu yang tidak terlalu besar—yaitu, ada cukup lantai yang terlihat di antara dinding dan karpet—tetapi juga sesuatu yang tidak terlalu kecil, seperti prangko di bawah meja kopi Anda.” Sebagai aturan umum, temukan karpet yang dapat memuat elemen utama sebuah ruangan atau berfungsi sebagai penyangga antara built-in.

https://www.apartmenttherapy.com

• Ruang tamu: Jika sofa Anda menempel ke dinding, pastikan setidaknya kaki depannya dan kaki depan kursi berlengan di sebelahnya berada di atas karpet. Di ruang tamu besar dengan area tempat duduk mengambang, karpet harus berisi semua furnitur, kaki depan dan belakang, dengan ruang di sekitarnya.

https://www.thespruce.com

• Ruang makan: Gunakan ukuran meja sebagai referensi Anda. Baik melingkar atau bulat, karpet harus memanjang setidaknya 60cm di semua sisi sehingga bahkan kursi yang didorong ke belakang masih bisa muat dalam jangkauannya.

https://www.brosa.com.au

• Kamar Tidur: Untuk ruangan yang luas, pilihlah karpet besar yang muat di bawah seluruh tempat tidur dengan lebar ekstra di kedua sisinya. Untuk ruangan yang lebih kecil, karpet harus menutupi kira-kira bagian dasar tempat tidur; sebagai alternatif, cobalah karpet kecil di kedua sisi tempat tidur.

https://nazmiyalantiquerugs.com

• Dapur/ pintu masuk: Tempel dengan runner sempit atau potongan yang lebih kecil (pikirkan 5X7 cm atau 10X16 cm) untuk area ini.

https://www.amazon.ca

2. Bahan dan Style

https://www.apartmenttherapy.com

BAHAN

Berikut adalah beberapa jenis bahan karpet yang sering kali bisa Anda jumpai di toko furniture kesayangan Anda

Serat alami: Wol, katun, sutra, rami, sisal

Kelebihan: dari segi ketahana bisa tahan lebih lama untuk karpet wol, khususnya, sangat bagus untuk menutupi lantai.

Kekurangan: Seringkali lebih mahal dan membutuhkan pembersihan profesional; selain itu karpet berbahan sutra akan cenderung licin dan dapat bergeser jika terkena tumpahan air.

 https://blog.fantasticcleaners.com

Serat sintetis: Akrilik, poliester, polipropilena

Kelebihan: Terjangkau, mudah dibersihkan, biasanya tahan noda.

Kekurangan: Dapat terkontaminasi jamur dan bakteri dari tumpahan berulang kali atau kerusakan akibat hewan peliharaan; mungkin perlu diganti lebih cepat daripada karpet wol atau serat alami.

  https://www.amazon.com  

GAYA/ STYLE:

https://www.apartmenttherapy.com

Mengidentifikasi bahan yang ideal untuk ruang Anda sangat bergantung pada gaya hidup Anda dan ruangan yang akan ditempati karpet. Pilihan estetika Anda juga bisa menjadi faktor, tetapi ingat, Anda tidak pernah terbatas pada satu gaya atau yang lain, dan mencampur dan mencocokkan selalu merupakan cara yang bagus untuk menemukan apa yang unik bagi Anda. Berikut uraian singkatnya:

https://id.pinterest.com/

• Tradisional: Persia, Oriental, Maroko, Berber (bisa berupa barang antik dan antik)
• Kontemporer: Abad Pertengahan, Geometris, Pesisir, Negara, Rumah Pertanian
• Alami: Rami, Sisal, Sutra, Kulit Domba, Kulit, Kulit Sapi
• Bohemia: Kilim, Dhurrie, Barat Daya, Ikat,

3. Perawatan dan Pembersihan

  https://www.tokopedia.com

Tidak dapat dihindari bahwa, pada titik tertentu, Anda akan menemukan karpet kotor, jadi Anda harus memikirkan perawatan dan pemeliharaan sebelum membeli. Ironisnya, potongan yang lebih tua atau vintage cenderung lebih tahan lama dibandingkan yang lebih baru, yang murah yang mungkin tidak memiliki integritas struktural yang sama.

• Sintetis: Pembersih noda, pembersih uap, atau vakum. Mereka mungkin tampak lebih kotor karena menyerap kotoran dan minyak, meskipun sebagian besar (seperti akrilik) akan tahan noda.

• Wol: Minyak alami (lanolin) mencegah tumpahan menembus serat, catat Revival Rugs' Hyman. “Untuk karpet rajutan tangan, Anda bisa menghilangkan noda untuk menyerap tumpahannya, lalu gunakan sikat gigi dengan sabun cuci piring dan air untuk menghilangkannya. Tahan keinginan untuk menggosok, yang dapat merusak serat.

• Kapas dan sutra: Mintalah bantuan seorang profesional untuk mencegah noda semakin parah dengan menjebaknya lebih dalam di dalam serat

Itulah 3 hal utama yang harus diperhatikan dalam memilih karpet yang tepat untuk ruangan Anda dirumah. Kami Malinda Furniture Gallery sebagai penyedia  kebutuhan furniture dan dekorasi rumah Anda juga menyediakan banyak ragam karpet yang tentunya bisa disesuikan  dengan kebutuhan ruang dan gaya atau style ruang yang ingin Anda hadirkan di rumah Anda.

Cek artikel lainnya: Inspirasi Ruang Kerja Kecil: Coba 7 Ide Desain Interior Ini!