www.malindafurniture.com Gen Z adalah generasi yang lahir antara tahun 1996 hingga 2009. Apa saja desain interior yang menjadi favorit mereka? Simak artikel berikut untuk mengetahui lebih lanjut.

Desain interior rumah ala Gen Z sangat dipengaruhi oleh kebutuhan akan fungsionalitas, teknologi, dan ekspresi pribadi. Gen Z cenderung memilih gaya minimalis dengan furnitur yang multifungsi, memungkinkan mereka untuk menghemat ruang sekaligus menciptakan tampilan yang bersih dan terorganisir. Selain itu, mereka juga menyukai penggunaan teknologi pintar dalam rumah, seperti pencahayaan dan perangkat yang bisa dikendalikan dengan aplikasi. Warna-warna netral dipadukan dengan aksen warna cerah sering digunakan untuk menciptakan suasana yang modern dan energik. Contohnya adalah Crestline Lift Top Cocktail satu ini, meja yang merangkap sebagai meja kerja! Cek saja detailnya disini.

Tampilan klasik dari Koleksi Crestline menyembunyikan banyak ruang penyimpanan dan opsi fungsionalitas. Meja kopi lift top Crestline memiliki tinggi 19 inci saat tertutup, dengan permukaan atas yang luas berukuran 40” x 30” dan rak bawah untuk penyimpanan. Bagian atas meja bisa diangkat untuk menyediakan ruang penyimpanan tambahan serta permukaan kerja atau makan yang lebih tinggi, sementara roda di bagian bawah memudahkan untuk dipindahkan. Furnitur kayu yang serbaguna ini cocok dengan meja ujung dan meja sofa dari koleksi Crestline.

Selain fungsionalitas dan teknologi, Gen Z juga menekankan pada elemen dekoratif yang mencerminkan kepribadian mereka. Ini bisa berupa karya seni, tanaman hias, atau barang-barang yang memiliki makna pribadi. Mereka sering memilih dekorasi yang unik dan berbeda dari arus utama, menciptakan ruang yang benar-benar personal.

Patung-patung katak keramik ini bisa menjadi contoh dekorasi yang unik dan penuh karakter. Patung-patung ini terdiri dari tiga katak dalam warna hijau, kuning, dan biru. Setiap katak memiliki pose yang lucu dan menggemaskan: satu dalam posisi duduk dengan tangan di kepala, satu berdiri terbalik dengan kaki di atas, dan satu lagi berbaring telentang. Dengan tampilan yang ceria dan playful, patung-patung ini tidak hanya menambah warna pada ruangan, tetapi juga memberikan sentuhan humor yang menyenangkan. Setiap katak menunjukkan detail unik, mencerminkan sentuhan artistik dari kerajinan tangan yang tidak ada duanya. Ini adalah contoh sempurna dari dekorasi yang mencerminkan kepribadian dan membawa kegembiraan ke dalam ruang hidup Gen Z.

Bagi Gen Z, kenyamanan dalam rumah jauh lebih penting dibandingkan dengan sekadar gaya. Oleh karena itu, mereka lebih memilih furnitur yang ergonomis, seperti sofa dengan tempat duduk yang nyaman,kursi santai yang empuk, serta rak dinding yang praktis dan fungsional. contohnya seperti sofa Livia sofa ini. Sofa ini menawarkan pengalaman duduk yang nyaman dengan bantalan tetap yang didukung oleh pegas berbentuk S, pegas kantong, dan busa D30, memastikan ketahanan dan dukungan. Sandaran sofa memiliki bantalan tetap dengan serat longgar untuk menambah kenyamanan. Dibangun di atas rangka kayu lapis yang kokoh dengan kaki kayu yang elegan, sofa ini menggabungkan kekuatan dengan desain yang stylish.

Secara keseluruhan, desain interior rumah ala Gen Z mencerminkan perpaduan antara estetika yang bersih dan modern dengan kebutuhan akan kenyamanan dan efisiensi. Mereka menciptakan ruang yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga berfungsi dengan baik dalam kehidupan sehari-hari yang dinamis dan terkoneksi secara digital.

Apakah kamu bagian dari Gen Z? Semoga artikel ini bisa membantu kamu menemukan gaya interior favoritmu!